Hal itu dapat terjadi, karena akrilik merupakan turunan atau salah satu jenis plastik. Sehingga, polimer sintetis ini memiliki sifat dasar
laiknya plastik yaitu jika dipanaskan akan melebur dan jika dibakar akan meleleh, serta lentur. Dengan demikian, ia mudah dibentuk atau didesain. Selain itu, setengah kali lipat lebih ringan daripada kaca, dengan volume yang sama. Sehingga, memudahkan dan mengurangi beban akuarium. Akrilik juga memiliki standar kejernihan mendekati kejernihan air dan lebih aman atau tidak mudah pecah, sekali pun mengalami benturan yang sama kerasnva dengan kaca.
Akuarium akrilik ini sendiri sudah popular di mancanegara. Karena, dinilai lebih aman dan mudah di-handle daripada akuarium kaca. Selain itu, mengingat mudah dibentuk menjadi berbagai bentuk seperti vertikal, bulat, silinder, setengah lingkaran, sangat kecil, sangat besar, dan sebagainya, maka akuarium dari bahan yang dikembangkan pada tahun 1928 di berbagai laboratorium dan dibawa ke pasaran oleh Rohm and Haas Company pada tahun 1933 ini pun, mudah disesuaikan dengan luas dan bentuk ruangan rumah.
Namun, seiring dengan segala keunggulan yang dimilikinya, sebagai bahan baku akuarium, harga akrilik lebih mahal ketimbang kaca karena dihitung dengan dolar. Dengan demikian, setelah menjadi akuarium, harganya 3 - 4 kali lipat lebih mahal daripada akuarium kaca. Mahalnya harga akuarium akrilik juga ditunjang oleh proses pembuatannya yang lebih sulit, detil, dan lama untuk menghindari munculnya kebocoran di waktu mendatang. Untuk merekatkan akrilik dibutuhkan lem khusus yang sampai saat ini belum ada. Maka dari itu, tidak mengherankan bila harganya bisa mencapai jutaan rupiah.
Sementara, jika berbicara tentang prospek, Peluang usaha akuarium akrilik ini juga bisa dikembangkan, tidak hanya dalam segi pembuatannya saja, namun bisa juga dijadikan usaha penyewaan akuarium akrilik ke gedung-gedung perkantoran dan hotel dengan harga sewa minimal Rp. 600 ribu / bulan dan dengan masa sewa minimal 1 tahun. Dengan begitu usaha ini akan menjadi bisnis yang bisa menghasilkan income bulanan. Sebuah peluang usaha yang layak dicoba, bukan?
Analisa Usaha Pembuatan Akuarium Akrilik ( 5 unit, volume 300 liter) :
INVESTASI
- Peralatan pertukangan (power tools)Rp 500.000,-
BIAYA PRODUKSI
- Bahan baku utama
- 5 lambar akrilik ukuran 8 mm @Rp. 1.000.000,-Rp. 5.000.000,-
- 5 lembar akrilik ukuran 12 mm @Rp.1.800.000,-Rp. 9.000.000,-
- Bahan baku tambahanRp. 18.200.000,-
- 2 tenaga kerja @Rp. 1.000.000,- / bulanRp. 2.000.000,-
Rp. 34.200.000,-
LABA KOTOR
HASIL PRODUKSI & PENJUALAN
- 5 unit volume 300 liter @Rp. 11.000.000,-Rp. 55.000.000,-
Rp. 20.800.000,-
0 komentar:
Post a Comment