Peluang usaha peralatan kuliner. Bisnis kuliner memang tak akan pernah surut dan akan terus berkembang. Begitu pula bisnis penunjangnya, seperti usaha pembuatan peralatan kuliner. Sering keli para pelaku usaha baru akan merintis usahanya terjebak pada perhitungan untung rugi dalam pengeluaran modal dan keuntungan yang didapatkan dalam pencapaian retrun on investment atau perhitungan balik modal.Untuk menghindari kerugian dalam peluang usaha peralatan kuliner ini, diperlukan perhitungan usaha yang tepat dan jeli dalam mengakomodir modal dan biaya pengeluaran. Perhitungan ini nantinya
bertujuan untuk menghindari kerugian. Berikut rancangan awal untuk memulai peluang usaha peralatan kuliner :
Modal awal penyediaan alat untuk peluang usaha peralatan kuliner:
| Blower | : | Rp 400.000 |
| Modifikasi Blower sebagai alat pembakar | : | Rp 100.000 |
| 10 Master Cetakan (berbahan baja) @Rp 200.000 | : | Rp 2.000.000 |
| 50 kotak cetakan berbahan papan @Rp 5.000 | : | Rp 250.000 |
| Pasir hitam 1 Colt | : | Rp 150.000 |
| Jumlah | : | Rp 3.000.000 |
| Bahan baku 50kg aluminium bekas @Rp 20.000 | : | Rp 1.000.000 |
| Bahan baku 20kg kuningan bekas @Rp 50.000 | : | Rp 1.000.000 |
| Gaji pegawai 2 orang @Rp 1.000.000 | : | Rp 2.000.000 |
| Biaya telpon dan listrik | : | Rp 400.000 |
| Lain - lain | : | Rp 600.000 |
| Jumlah | : | Rp 5.000.000 |
Omset peluang usaha peralatan kuliner
| Penjualan 200 cetakan kue aluminium @Rp 35.000 | : | Rp 7.000.000 |
| Penjualan 50 cetakan kue kuningan @Rp 45.000 | : | Rp 2.250.000 |
| Jumlah Omset Peluang usaha peralatan kuliner | : | Rp 9.250.000 |
| Jadi keuntungan yang akan didapat ( Rp 9.250.000 - Rp 5.000.000 ) | : | Rp 4.250.000 |
0 komentar:
Post a Comment